Adaro Water

Melalui PT Adaro Tirta Mandiri (ATM), perusahaan anaknya yang didirikan pada tahun 2012 dan memulai kegiatan operasinya pada tahun 2016, Perseroan menjalankan bisnis yang terdiri dari 3 (tiga) segmen berikut:

  • Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), meliputi kegiatan pembangunan, pengoperasian, dan pemeliharaan SPAM;
  • Jasa pemompaan dan pengolahan air tambang, mencakup kegiatan pemompaan air tambang (dewatering) dan pemompaan lumpur (slurry) serta pengolahan air tambang di Perusahaan Anak yang bergerak pada segmen pertambangan; dan
  • Jasa Solusi Air, kegiatan penurunan tingkat kehilangan air (air tak berekening).

 

Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)

Demi mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap air bersih, melalui perusahaan-perusahaan anaknya, ATM menjalin kerja sama dengan badan usaha milik pemerintah kota/daerah untuk membangun, mengoperasikan, dan memelihara SPAM. Perusahaan-perusahaan anak ATM mengambil air permukaan untuk diolah di instalasi pengolahan air, kemudian mendistribusikannya kepada masyarakat melalui badan usaha milik pemerintah kota/daerah tersebut.

Flow Chart 1. Proses Pengolahan Air Bersih

 

  1. Unit Air Baku
    Air baku diambil menggunakan pompa dan dialirkan melalui pipa distribusi air baku dari lokasi air permukaan menuju instalasi pengolahan air (IPA). Operasi ini dilakukan dengan Izin Pengambilan Sumber Daya Air (IPSDA).
  2. Unit Pengolahan
    Proses pengolahan air baku menjadi air bersih dilakukan sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 2 Tahun 2023 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan.
  3. Unit Distribusi
    Badan usaha milik pemerintah kota/daerah mendistribusikan air bersih dari IPA kepada masyarakat melalui perpipaan.
  4. Unit Pelayanan
    Unit Pelayanan menangani layanan penerima manfaat sampai titik tujuan pengguna, misalnya rumah tangga, industri atau wilayah layanan lainnya.

 

Sejak awal operasi, secara keseluruhan perusahaan-perusahaan anak ATM telah menandatangani 7 (tujuh) perjanjian kerja sama dengan badan usaha milik pemerintah kota/daerah dan 1 (satu) perjanjian kerja sama dengan badan usaha swasta. 

Berikut adalah bisnis SPAM yang telah beroperasi:

Anak Perusahaan

Kepemilikan efektif

ATM

Offtaker

Tahun Berakhir Perjanjian Kerjasama

Total Kapasitas Produksi

(liter per detik)

PT Adaro Tirta Gresik

99,99%

Perumdam Giri Tirta Kabupaten Gresik

          2037

          400

PT Drupadi Tirta Intan

99,99%

PT Air Minum Intan Banjar

          2039

          500

PT Adaro Tirta Mentaya

90,00%

Perumda Kota Waringin Timur

          2043

          320

PT Dumai Tirta Persada *

49,00%

Perumdam Tirta Dumai Bersemai

          2045

          250**

 

 

Proyek IPA dalam tahap pembangunan:

Anak Perusahaan

Kepemilikan efektif

ATM

Offtaker

Tahun Berakhir Perjanjian Kerjasama

Total Kapasitas Produksi

(liter per detik)

PT Grenex Tirta Mandiri

65,88%

Perumdam Tirta Bhagasasi

2040

200

 

PT Adaro Tirta Brayan

100%

Perumdam Tirtanadi

2048

500

PT Adaro Tirta Sarana

99,99%

KIPI

2045

200***

*JV Company

** Akan dibangun tahap II 200 liter per detik sehingga total 450 liter per detik

*** Akan dibangun 2 (dua) tahap yaitu 2x100 liter per detik

 

Pada tahun 2023, perusahaan-perusahaan anak ATM mendistribusikan 31.811.606 m³ air bersih kepada badan usaha milik pemerintah kota/daerah atau rata-rata 2.650.967 m³ per bulan. Sambungan Rumah (SR) yang telah terlayani mencapai sekitar 147.000 SR dengan asumsi pemakaian per SR/bulan sebesar 18 m³. Per 30 Juni 2024, Adaro Water terus melanjutkan tren positif. Distribusi air bersih kepada perusahaan milik pemerintah mencapai 17.710.768 m3 atau rata-rata 2.951.794 m3 per bulan. Jumlah SR yang dibuat meningkat pada kuartal II, mencapai sekitar 164.000 SR, dengan asumsi penggunaan sebesar 18 m3 per SR per bulan.

Jasa Pemompaan dan Pengolahan Air Tambang 

Untuk mendukung segmen pertambangan Grup, Adaro Water melakukan kegiatan pemompaan lumpur melalui PT Adaro Wamco Prima (“AWP”), yang dimiliki ATM dengan kepemilikan efektif 60%, serta menangani pemompaan dan pengelolaan air tambang melalui PT Adaro Tirta Sarana (“ATS”), yang dimiliki ATM dengan kepemilikan efektif 99,99%. 

Untuk pemompaan lumpur (slurry) tambang, AWP memiliki dan mengoperasikan 25 pompa lumpur yang terdiri dari 11 pompa lumpur utama dan 14 pompa lumpur booster. Sampai 30 Juni 2024, AWP telah memompa 2.986.381 m3 di lokasi pertambangan AI. 

Untuk kegiatan usaha pemompaan air tambangnya, ATS memiliki dan mengoperasikan 33 pompa dewatering yang terdiri dari 11 pompa dewatering dengan mesin diesel dan 22 pompa dewatering dengan motor elektrik. Kegiatan usaha ATS dijalankan di lokasi-lokasi pertambangan AI, BCC, maupun PT Maruwai Coal. ATS berencana menambah jumlah pompa dewatering dengan motor elektrik sebanyak 7 (tujuh) unit pada akhir tahun 2024, yang akan digunakan dan dioperasikan di area pertambangan AI.

Flow Chart 2. Pengelolaan Lumpur dan Pemompaan Air Tambang

 

  1. Permintaan Pelanggan
    Berdasarkan permintaan pelanggan, ATS mengatur jadwal dan volume lumpur atau air tambang yang akan dipompakan.
  2. Proses Pemompaan Slurry / Dewatering
    Pemompaan lumpur dilakukan dengan Specific Gravity (SG) di atas 1,2 dan pemompaan air tambang dilakukan dengan SG antara 1,0 hingga 1,05.
  3. Titik PembuanganTitik pembuangan lumpur yang telah dipompa adalah drying pond dan titik pembuangan pemompaan air tambang adalah settling pond yang dikelola oleh perusahaan tambang terkait.

Selain mengoperasikan pemompaan dewatering, ATS juga mengolah air tambang menggunakan bahan kimia agar air tambang yang dihasilkan kegiatan pertambangan AI memenuhi persyaratan baku mutu sesuai parameter yang ditetapkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Kehutanan Nomor 113 Tahun 2003, peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 36 Tahun 2008 dan Persetujuan Teknis.

Flow Chart 3. Proses Pengelolaan Air Tambang

 

  1. Safety Pond - tempat penampungan air tambang yang dihasilkan kegiatan pertambangan dan catchment air hujan.
  2. Unit Pengolahan - fasilitas pengolahan air tambang dan pembubuhan bahan kimia menggunakan pompa dosing. Pembubuhan kimia dilakukan secara otomatis dengan dosis yang dapat berubah secara otomatis sesuai kualitas air yang masuk ke dalam unit pengolahan.
  3. Mud Pond  - fasilitas untuk mengendapkan lumpur yang masih terbawa. Di fasilitas ini, kualitas air diukur kembali sebelum air dialirkan ke titik kepatuhan (point of compliance).
  4. Point of Compliance (POC) - titik atau lokasi spesifik untuk mengukur dan mengevaluasi pemenuhan terhadap standar atau persyaratan lingkungan. POC biasanya digunakan dalam konteks regulasi lingkungan untuk memastikan bahwa operasi atau aktivitas tertentu mematuhi batasan atau parameter yang ditetapkan pihak berwenang.

 

Jasa Solusi Air Bersih 

Salah satu masalah terbesar dalam Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang dihadapi Badan Usaha Milik Pemerintah Kota/Daerah di Indonesia adalah tingginya tingkat kehilangan air. Berdasarkan data dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, tingkat kehilangan air nasional pada tahun 2023 adalah sebesar 33,7% atau diatas batas toleransi sebesar 20%. 

Melalui perusahaan anaknya PT Adaro Tirta Wening (“ATW”), ATM bekerja sama dengan Perumda Tirta Wening untuk menurunkan tingkat kehilangan air di wilayah pelayanan Kota Bandung Utara. Berdasarkan hasil pengukuran, tingkat kehilangan air di wilayah Perumda Tirta Wening adalah sebesar 44,98%. ATW menargetkan untuk menurunkan tingkat kehilangan air sampai 17%.

ATW telah bekerja untuk menentukan District Meter Zone dan Distric Meter Area, merehabilitasi jaringan perpipaan, dan mengganti meteran air pelanggan di wilayah Pelayanan Utara. ATW juga berinovasi dengan mengembangkan smart water meter, yaitu peralatan yang dibuat untuk mentranformasi bacaan meter dari analog menjadi elektronik sehingga hasil bacaan dapat dikirim real time. Alat ini akan mengurangi kesalahan pencatatan meter air, memberikan informasi pemakaian air oleh pelanggan secara real time dan menjadi indikator jika terjadi anomali pemakaian air oleh pelanggan. Selain dari itu, ATW juga mengembangkan software bernama Adaro Water Solution, yaitu perangkat lunak untuk memonitor dan menganalisis data, serta menjadi alat pendeteksi dini kebocoran, sistem pengingat, dan penyampaian laporan untuk langkah preventif maupun pekerjaan perbaikan.

Flow Chart 4. Proses Pengelolaan Air Tak Berekening

 

Kerja sama antara ATW dengan Perusahaan Umum Daerah Tirta Wening Kota Bandung untuk menurunkan tingkat kehilangan air merupakan kerja sama tingkat kehilangan air berbasis kinerja yang pertama dan satu-satunya di Indonesia. Berdasarkan perjanjian kerja sama ini, imbalan kinerja bagi ATW diperhitungkan sebagai berikut:

  • Imbalan kinerja dari pembentukan DMA, yaitu imbalan kinerja setelah diselesaikannya pembentukan dari DMA.
  • Imbalan kinerja penurunan air tak berekening, yaitu imbalan kinerja dengan membandingkan tingkat kehilangan air sebelum jasa dilakukan (baseline) dengan tingkat kehilangan air pada bulan-bulan setelah jasa dilakukan oleh ATW.